Nasi Garam Featuring Kecap. Kalimat tersebut salah satu bahan lelucon Raim saat tampil diatas panggung. Untuk semua orang yang menonton mungkin menganggap kalimat tersebut hanya sebatas lelucon semata. Tapi siapa sangka, bahwa potongan kalimat itu adalah sebuah pesan moral yang telah dipersiapkan oleh Raim.
Raim kepada redaksi BOSULTRA.COM menjelaskan, kalimat “Nasi Garam Featuring Kecap” merupakan perumpaan dari level terendah dari sebuah sajian makanan yang dinikmati manusia sehari-hari. Dengan cara penyampaian Raim yang begitu bahagia menjelaskan bahwa sesedikit apapun rejeki yang diperoleh, senantiasa harus selalu di syukuri.
“Selain makna yang terkandung dalam kaliamat tersebut, kata garam saya ambil untuk mewakili daerah kita, Sulawesi Tenggara. Artinya, saya ingin menyampaikan bahwa kami masyarakat Sultra itu selalu menerima apapun rejeki yang diberikan oleh Tuhan Yang Mahan Esa,” jelas Raim sembari tertawa ringan.
Ketika ditanyakan terkait perasaan berada di kompetisi berskala nasional, dengan guyonannya, Raim mengatakan bahwa perasaannya biasa saja. “Saya merasa biasa saja berada disini, yang menjadi pembeda hanya jadwal makan saya yang lebih teratur, dan itu semuanya gratis. Artinya, kami selaku anak kos merasa sangat terbantu dengan adanya makanan gratis tiap hari,” lanjut Raim dengan melepaskan tawa khasnya.
Mahasiswa jurusan sejarah ini mengaku, peran para sahabatnya di lingkup kampus maupun komunitasnya sangat mendukung dirinya selama berada di Jakarta. Bahkan ia mengaku rasa peduli sesama masyarakat Sultra sangatlah tinggi. “Tidak sedikit teman-teman yang kerja maupun kuliah di sini, rutin mengunjungi saya. Ada yang memberikan semangat, motifasi maupun uang jajan, dan itu semuanya saya terima,” candanya lagi.
Pria yang cukup piawai memainkan gitar ini juga mengaku telah mendapat dukungan dari mantan Bupati Wakatobi, Hugua. lewat akun twitternya Hugua memberikan apresiasi kepada Raim atas hasil jeri payahnya sehingga sampai ke tingkat nasional. “Raim hebat, saya yakin anda bisa jadi komedian top” tulis Hugua dalam akun twitter resminya @officialhugua.
Mendapat dukungan penuh dari daerah asalnya, membuat pria yang juga pandai memainkan musik beatbox ini menjadi lebih semangat dan percaya diri untuk menjadi pemenang diajang tersebut.
Diakhir percakapan kami, Raim juga menitip pesan kepada pemuda-pemudi di Bumi Anoa agar jangan pernah takut atau malu untuk menyalurkan hobi. “Hobi merupakan dasar kita untuk menuai kesuksesan. Jangan pernah takut atau malu untuk mengasa hobi tersebut, selama masih dijalur yang positif. Karena suatu pekerjaan yang dijalani dengan hati yang senang niscaya akan membawa keberkahan buat kita semua,” ungkapnya.
Untuk seluruh masyarakat Sulawesi Tenggara jika ingin mendukung Raim Laode di acara pencarian bakat tersebut, cukup memberi dukungan semangat lewat akun twitter Raim Laode @RaimLaOde dan mention ke akun @IndosiarID dan @StandUpComedy.
Selain Raim, masih ada Boy Laode yang merupakan kakak kandung dari Raim, juga masih bertahan di kompetisi tersebut yang Saat ini menjadi salah satu peserta favorit untuk memenangkan kompetisi tersebut.
Source:Riche Ajah